2/16/07

"Berangkat menonton Piala Dunia langsung di negara penyelenggara adalah ibadah naik haji pencinta sepakbola," ujar banyak orang. Saya tadinya sependapat, sampai akhirnya tubuh saya merinding, bergetar dan nyaris menitikkan air mata melihat antusiasme luar biasa Aremania di Stadion Kanjuruhan, Malang atau tepatnya daerah Kepanjen. Bagi saya mereka luar biasa, standar penonton kelas dunia yang hanya saya temukan di antusiasme pendukung fanatik tim-tim peserta Piala Dunia. Malang membuat saya semakin percaya bahwa sepakbola adalah juga olahraga bangsa Indonesia. Di Kanjuruhan dan penjuru kota Malang fanatisme seperti mengisi semua ruang kosong di udara sejuk luar biasa. Arema sangat beruntung memiliki penduduk kota yang sangat luar biasa

4 komentar:

Memoar Anak Negeri said...

Foto Yang sangat Bagus Mas.... !!!
Very-Very Good.

Anonymous said...

Bagi rakyat Malang, Arema bukan hanya sebuah nama klub sepakbola. Dia adalah jiwa dan identitas yang terpatri di dada setiap rakyat Malang, tua, muda, laki-laki, perempuan, tanpa memandang suku, etnis, maupun agama.
Salam satu jiwa dari bumi Arema.

Teguh
getegoeh@yahoo.com

Anonymous said...

video kliatannya keren abis... kapan launching.? luar kota bisa gak yo.?

Anonymous said...

bagus".arema..
arema..
adalah jiwaku..
salah satu jiwa..aremania!!